Apa yang kamu bayangkan jika mendengar kata pahlawan? Mungkin saja, kamu akan membayangkan seseorang yang kuat, membela yang lemah, atau melindungi orang yang disayanginya. Padahal, siapa saja bisa mendapatkan sebutan pahlawan. Bahkan seorang ayah juga bisa disebut pahlwan bagi keluarganya.
Ayah adalah sosok MyTrueHero yang sangat istimewa bagi setiap anak-anaknya. Seorang ayah mempunyai tanggung jawab dalam berkomitmen menafkahi keluarganya. Memastikan keluarganya memiliki makanan dan tempat tinggal yang baik. Memberikan rasa aman dan perlindungan untuk keluarganya.
Kehadiran ayah sama pentingnya dengan kehadiran ibu yang telah melahirkan kita. Ayah tak pernah mengeluh di depan keluarganya. Walaupun sebagai tulang punggung keluarga, seorang ayah juga harus punya waktu bermain bersama anak-anaknya.
Berikut ini beberapa tips untuk mempererat hubungan Ayah dan anak yang bisa dilakukan.
Table of Contents
Tips Memprerat Bonding Ayah dengan Anak
1. Olahraga Bersama
Olahraga sangat penting bagi setiap anak laki-laki maupun perempuan. Apakah anak Ayah tertarik pada olahraga tertentu?
Biarkan anak memberi tahu olahraga apa yang ingin dilakukan dan diketahui. Ajak anak mencoba berbagai macam jenis olahraga. Misalnya main sepak bola bersama, main badminton, bersepeda, bahkan bisa berenang bersama.
2. Berkemah
Berkemah merupakan salah satu kegiatan terbaik yang bisa dilakukan seorang ayah bersama anaknya. Ini adalah kesempatan besar menghabiskan waktu bersama dengan cara seru dan menyenangkan.
Banyak hal yang bisa dilakukan di alam yang jauh dari kebisingan kota. Meningkatkan skill dengan membangun tenda, membuat api unggun, membaca kompas, dan berbagai keterampilan hidup lainnya.
Ayah bisa mengajari banyak sekali ilmu baru saat anak melangkah ke dunia baru, petualangan bertahan hidup di alam.
3. Melakukan Ekspreimen Sains
Anak-anak sangat suka pada sains, karena sifat naluriahnya yang mudah penasaran dan kritis bertanya. Ayah bisa memanfaatkan rasa ingin tahu anak dan mengembangkan imajinasinya. Beri jawaban atas setiap keingintahuannya dengan berekspreimen sains sederhana.
4. Mengajak Memperbaiki Atap Bocor
Saat musim hujan tiba, waswas dan panik seketika melanda. Ketakutan akan atap bocor adalah sesuatu yang wajar. Kalau atap rumah bocor, tentu saja akan lebih merepotkan.
Ajaklah anak mengantisipasi hal tersebut. Beri tahu cara mengahadapi kemungkinan memperbaiki atap bocor sebagai salah satu skill yang wajib dimiliki.
Ajak anak sering mengecek atap rumah dan mengaplikasikan water proofing, perbaiki genteng yang melorot, bersihkan talang air, dan banyak lagi.
5. Memasak Bersama
Memasak bukan hanya dilakukan ibu atau anak perempuan. Bahkan Ayah dan anak laki-lakinya wajib bisa memasak. Seorang laki-laki juga harus memiliki keterampilan dasar memasak agar tidak hanya mengandalkan pekerjaan ini pada ibunya.
Ayah bisa mengajak anak-anak mulai dari belanja keperluan memasak, mengajari anak-anak belanja juga salah satu skill yang dibutuhkan. Kemudian mulai masak bersama dengan bereksperimen di dapur bersama. Pasti sangat menyenangkan, bukan?
Semua aktivitas tersebut bisa berjalan maksimal kalau Ayah rajin menjaga kesehatan. Ada beberapa gejala rasa sakit yang sering diabaikan dan bisa menimbukan masalah. Salah satunya saat ayah tiba-tiba mengalami kebas karena kesemutan.
Kadang kita tak tahu apakah mengalami kesemutan karena kerusakan saraf atau hanya sesaat karena terlalu lama berada pada posisi yang membuat aliran darah tersumbat. Yuk, berkenalan dengan gangguan saraf yang disebut Neuropati.
Apa sih Neuropati?
Neuropati adalah sebuah istilah yang digunakan untuk gejala gangguan pada saraf tepi tubuh kita. Gejala yang muncul bisa berupa nyeri, kesemutan, hingga kram.
Penyebabnya Apa Sih?
Bisa bermacam-macam mulai dari diabetes, kemoterapi, penyakit autoimun, infeksi ataupun defisiensi vitamin. Ada juga faktor risiko prevalensi yang meningkat seiring bertambahnya usia karena peningkatan penyakit kronis.
Tips Anti Kebas Kesemutan
“Ketika ada yang mengalami kesemutan, kebas dan kram, masih banyak masyarakat yang stop beraktivitas, membiarkan, menggunakan balsam, pijat, relaksasi serta membengkokkan atau meluruskan area yang sakit. Namun hanya 25 persen dari mereka yang mengerti manfaat vitamin neurotropik,” kata Ketua Kelompok Studi Neurofisiologi dan Saraf Tepi, PERDOSSI (Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia) Pusat, dr. Manfaluthy Hakim, SpS(K).
Dilansir dari laman liputan6, beliau menjelaskan bahwa vitamin neurotropik merupakan vitamin yang sangat diperlukan untuk menjaga sistem saraf supaya bisa bekerja dengan baik. Ini juga bisa menjadi solusi anti kebas kesemutan. Vitamin ini terdiri dari B1, B6, dan B12.
Sekalian spill Tips Ngerti deh!
Tips Ngerti (Ngelawan Neuropati) yang dilansir dari laman Neurobion, salah satunya dengan mengadopsi hidup bersih dan sehat untuk menjaga saraf sehat. Bisa dengan berolahraga teratur, memakan makanan yang kaya vitamin B (kombinasi B1, B6, dan B12), menghindari alkohol dan rokok. Serta mengatasi penyakit yang bisa menyebabkan Neuropati seperti diabetes.
Penutup
Seorang ayah adalah pahlawan keluarga, yang berperan sebagai kepala keluarga dengan semua tanggung jawabnya pada rumah tangga. Menjadi sosok hebat pencari nafkah, partner untuk ibu, dan pengasih untuk anak-anaknya. Ayah harus selalu sehat dan terjaga dari gejala Neuropati yang menghambat beraktivitas.
Gaya hidup sehat adalah upaya menjaga saraf sehat. Misalnya dengan olahraga teratur, makanan kaya vitamin B, dan menghindari rokok serta alkohol. Ayah yang sehat bisa menjadi pejuang keluarga sepanjang masa.
Jangan lupa jaga kesehatan ya, Ayah!