Penelitian terbaru yang diterbitkan jurnal Nature Geoscience mengungkap kalau konservasi hutan gambut bisa mengurangi laju perubahan iklim.
Deskmukh bersama 16 peneliti lainnya menemukan bahwa dengan menjaga lahan gambut, bisa mencegah emisi karbon dioksida sampai 25 ton CO2 per hektar per tahun.
Luas lahan gambut di Indonesia mencapai 15 juta hektar, lantas berapa banyak emisi karbon yang bisa dicegah melalui konservasi lahan gambut?
Oke, tak kenal maka tak sayang kan?
Udah pada kenal ngga sih apa itu gambut? Bagaimana terbentuknya?
Sini yuk kenalan dulu. Biar makin mantap, kalau mau menjaga si lahan gambut yang ternyata perannya sangat penting buat mitigasi perubahan iklim.
Nanti kita bahas deh hubungannya apa.
Table of Contents
Apa itu Gambut?
Seneng banget #EcoBloggerSquad mendapat kesempatan ngobrol bareng kak Ola Abas koordinator Nasional Pantau Gambut dalam tajuk “Yuk, kenalan dengan GAMBUT!” membuatku mendapatkan suatu pencerahan baru.
Selama ini ngobrol tentang fungsi hutan, kan? Ternyata ngobrolin gambut juga ngga kalah seru.
Aku sendiri selama ini ngga begitu ngeh, ngga begitu ‘mau tahu’, ngga peduli juga sih tepatnya, tentang masalah gambut ini.
Setelah mengenal lebih dalam tentang gambut ini, jadi membuka mataku lebar-lebar! Bukan saatnya lagi kita mau pura-pura ngga mau tahu, pura-pura ngga peduli, atau bahkan masa bodo aja.
Kalau bukan dari kita yang bersuara, siapa lagi???
Gambut adalah bahan organik yang tidak terdekompsisi secara sempurna karena terdapat ada kondisi anaerob (kedap udara). Jadi proses dekomposisinya terjadi sangat lambat dan membuat bahan organik menumpuk sehingga terbentuk lapisan gambut.
Lahan gambut ini terbentuk dari material-material organik seperti serasah, ranting pohon, akar pohon, dan kayu yang tidak terdekomposisi. Proses pembentukannya berlangsung selama ribuan tahun dimulai dari adanya cekungan atau genangan air yang sangat luas, yang mengalami pendangkalan secara perlahan dan bertahap.
Tingkat kedalaman gambut ini menentukan jumlah kandungan karbon dan jenis tanaman yang dapat hidup di ekosistem tersebut.
Jadi semakin dalam gambut, semakin banyak karbon yang terkandung. Kalau gambut ini dikeringkan, emisi karbon yang dikeluarkan juga makin banyak.
Lahan Gambut Tropis Terluas di Dunia
Indonesia memiliki luasan gambut tropis terbesar ke-4 di dunia dengan luas mencapai 13,43 juta hektar yang tersebar di tiga pulau: Sumatera, Kalimantan, dan Papua.
Data Global Environment Centre & Wetlands International tahun 2008 menunjukkan bahwa luas lahan gambut global adalah 400 juta hektare yang tersebar di kawasan Amerika Utara (45,3% dari total luas lahan gambut global), Asia (36,7%), Eropa (12,4%), Amerika Selatan (4,0%), Afrika (1,4%), dan Australasia (0,2%).
Negara-negara yang memiliki lahan gambut paling luas di dunia adalah, Kanada, Rusia, Amerika Serikat, dan Indonesia.
Lahan gambut Indonesia ini menjadi amat penting nilainya bagi dunia, karena menyimpan setidaknya 57 gigaton karbon. Wow!
Hal ini yang membuat kawasan Indonesia ini sabagai salah satu kawasan utama penyimpan karbon dunia. Surga gambut Indonesia, hanya bisa ditandingi oleh hutan hujan di Amazon yang menyimpan 86 miliar ton karbon.
Fungsi dan Peran Penting Lahan Gambut
Dr. Myrna A. Safitri, Deputi Bidang Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi dan Kemitraan Badan Restorasi Gambut (BRG) mengajak semua pihak untuk membincangkan gambut dengan suka cita, ngga pakai mengerutkan kening.
Beliau mencontohkan pempek, makanan asal Palembang, Sumatera Selatan yang berbahan dasar sagu. Pohon sagu yang tumbuh di lahan gambut dan ikan gabus yang hidup di daerah rawa atau sungai sekitar lahan gambut adalah kombinasi yang sangat baik untuk menghasilkan pempek yang lezat.
Inilah contoh sederhana mengapa sih kita kok harus peduli sama gambut, bukan hanya penting bagi masyarakat setempat. Namun juga masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
1. Habitat untuk Perlindungan Keanekaragaman Hayati
Berbagai macam flora dan fauna bisa tumbih dan tinggal di lahan gambut. Beberapa jenis flora malah sangat berguna bagi masyarakat sehingga perlu dibudidayakan.
Bahkan fauna yang tinggal di lahan gambut berperan penting lho buat menjaga keberlangsungan hidup ekosistem gambut lainnya.
2. Menunjang perekonomian Masyrakat Lokal
Berbagai tanaman dan hewan yang habitatnya di lahan gambit bisa jadi sumber pangan dan pendapatan masyarakat sekitar gambut.
3. Mengurangi Dampak Banjir dan Kemarau
Sadar ngga sih kamu, kalau beberapa hari belakangan ini cuaca ekstrem banget?
Bahkan kalau pagi biasanya cerah banget, eh menjelang beduk udah mulai mendung. Sebentar doang udah hujan badai angin ribut, hiyaaaa. Ngga bisa diprediksi banget. Bahkan sampai ada puting beliung juga.
a. Menyimpan air
Gambut tuh seperti spons yang bisa menyerap dan mempertahankan air didalamnya sampai belasan kali lipat bobot keringnya. Nah, sifatnya ini yang bisa mencegah terjadina banjir di musim penghujan.
b. Melepaskan air
Sebaliknya di musim kemarau, gambut ini bisa melepaskan air ke jaring sungai yang ada di sekitarnya buat mencegah kekeringan.
c. Celengan Karbon
gambut itu ibarat celengan yang bisa menyimpan karbon, atau istilahnya carbon stock. Dibandingkan tipologi basah lainnya, nilai stok karbon pada gambut tuh gede banget.
Seperti yang udah aku bilang tadi, kalau lahan gambut di Indonesia menyimpan sekitar 57 gigaton atau lebih dari 60% cadangan karbon gambut secara global.
Tapi…..
Lahan gambut kita sedang terancam!
Degradasi Gambut
Sayangnya, ekosistem gambut di Indonesia ini banyak yang telah rusak dan terdegradasi. Bahkan kerusakan gambut ini bisa membawa dampak yang negatif dan merugikan.
Lahan gambut seringkali dianggap sebagai lahan terbuang yang bisa dikeringkan dan dialihfungsikan. Jadi inilah yang jadi penyebab utama degradasi dan alih fungsi lahan gambut, terutama akibat semakin terbatasnya ketersediaan lahan mineral.
Tahu ngga kamu?
Untuk membentuk kedalaman gambut setebal 4 meter dibutuhkan sekurang-kurangnya 2.000 tahun, namun jika dikeluarkan airnya lewat drainase gambut dapat habis hanya dalam waktu 100 tahun.
Banyak wilayah lahan gambut yang terancam keberadaannya karena diubah menjadi lahan perkebunan dan pemukiman. Juga digunakan untuk kegiatan lain yang menyebabkannya terbakar.
Berdasarkan data Center for International Forestry Research, dalam kurun waktu 1990-2010, tutupan hutan pada lahan gambut di Kalimantan, Semenanjung Malaysia, dan Sumatera saja hilang dari 77% menjadi 36%.
Apa Akibatnya Kalau Gambut ini Semakin Terdegradasi?
1. Banjir
Yah seperti yang tadi udah dijelasin. Gambut ini fungsinya bisa menyerap air karena seperti spons. Jadi kalau fungsi hidrologis gambut hilang, maka akan terjadi banjir di atas lahan gambut atau daerah aliran sungai yang bisa mengancam penduduk sekitar.
2. Kebakaran
Pengeringan gambut yang sering dilakukan bisa berdampak pada kebakaran yang membahayakan. Fungsi penyerapan air pada gambut yang sangat kering akan lebih sulit dilakukan karena dalam keadaan tersebut gambut udah ngga berfungsi sebagai tanah. Sifatnya udah sama kaya kayu kering.
3. Kabut Asap
Api yang udah menjalar ke permukaan tanah bisa menyebabkan pembakaran yang tidak menyala. Sehingga hanya ada asap putih yang tampak di atas permukaan dan menyebabkan pemadaman lebih sulit untuk dilakukan.
Ini yang malah membahayakan karena bisa menimbulkan masalah sesak napas dan masalah kesehatan lainnya.
4. Pencemaran Tanah
Ada pencemaran tanah yang sering ditemukan yaitu pirit yaitu mineral tanah dengan kandungan FeS2 di lahan rawa. Bisa teroksidasi menjadi senyawa beracun dengan kandungan besi dan alumunium apabila bertemu dengan udara (oksigen).
5. Hilangnya Keanekaragaman Hayati
Jelas aja dong, kerusakan gambut ini bisa menyebabkan dampak besar bagi ekologi. Rusaknya ekosistem gambut akan mempersempit hidup satwa.
Punahnya tanamantanaman endemic, gambut tropis, dan imbasnya justru akan berujung pada kehidupan masyarakat.
6. Mempercepat Laju Perubahan Iklim
Ini yang paling membahayakan buat masa depan kita semua.
Bagai dua sisi mata pisau, ketika kondisi alami lahan gambut terganggu, maka malah jadi kontribusi penyumbang emisi terbesar di atmosfer.
Tersebarnya asap dan emisi gas karbon dioksida juga gas-gas lain ke udara akan berdampak pada pemanasan global dan perubahan iklim.
Simpanan karbon di dalam gambut yang terlesap ke udara bisa menjadi sumber utama emisi Gas Rumah Kaca (GRK). Karena lahan gambut ini mengandung dua puluh kali lipat karbon lebih banyak dibanding dengan lahan mineral.
Lahan Gambut Menahan Laju Perubahan Iklim
Apa yang terjadi kalau emisi Gas Rumah Kaca terus menerus dan semakin banyak terlepas ke permukaan bumi?
Yap. Selimut polusi!
Bumi akan diselimuti oleh kumpulan gas-gas emisi rumah kaca yang akan membuat bumi semakin panas dan menambah cepat laju perubahan iklim.
Belum lagi dengan parahnya polusi udara dari kendaraan bermotor, pabrik, pembangkit listrik dari batubara dan banyak lagi.
Baca Juga:
Menimbang Masa Depan Masyarakat Adat yang Kaya Tradisi dan Budaya
Beralih dari Fast Fashion, Selamatkan Bumi untuk Anak Cucu Nanti
Apa yang Bisa Kita Lakukan untuk Menyelamatkan Lahan Gambut?
Melindungi yang masih tersisa dan memulihkan yang rusak dengan restorasi lahan gambut. Restorasi lahan gambut adalah upaya pemulihan ekosistem gambut terdegradasi agar kondisi hidrologis, struktur, dan fungsinya berada pada kondisi pulih.
1. Rewetting (Pembasahan Kembali)
Ada tiga cara melakukan pembasahan kembali:
- Pembuatan bangunan penahan air, antara lain dalam bentuk sekat kanal
- Penimbunan kanal terbuka
- Pembangunan sumur bor
2. Revegetasi
Revegetasi adalah sebuah upaya pemulihan tutupan lahan pada ekosistem gambut. Caranya dnegan penanaman jenis tanaman asli pada fungsi lindung atau dengan jenis tanaman lain yang adaptif terhadap lahan basah. Selain itu juga memiliki nilai ekonomi pada fungsi budidaya.
Caranya:
- Penanaman benih endemis dan adaptif pada lahan gambut terbuka
- Bpengayaan penanaman (enrichment planting)
- Peningkatan dan penerapan teknik penyebar benih
3. Revitalisasi
Restorasi lahan gambut ngga Cuma berhenti pada pemulihan ekologi dan revegetasi tapi juga harus memikirkan pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal (revitalisasi).
Revitalisasi sumber-sumber mata pencaharian masyarakat tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat yang ada di dalam dan sekitar area restorasi gambut.
Baca Juga:
Menolak Lupa Tragedi Asap: Kebakaran Hutan dan Lahan di Indonesia
Peran Hutan dalam Upaya Mitigasi Perubahan Iklim
Penutup
Lahan gambut memiliki peranan penting dalam upaya mitigasi perubahan iklim. Gambut menyimpan cadangan karbon yang besar, namun ketika lahan gambut terganggu, digunduli tutupan pohonnya, dan dialoihkan fungsi maka simpanan karbon akan terlepas ke udara. Inilah yang menjadi sumber utama emisi gas rumah kaca.
Tugas kita adalah melindungi gambut yang tersisa dan memulihkan yang rusak dengan merestorasi lahan gambut. Sebarkan terus awareness tentang pentingnya lahan gambut, terus konsisten menyuarakan isu perlindungan lahan gambut.
Dorong komitmen pemerintah agar serius dalam pengelolaan dan perlindungan lahan gambut.
“Butuh waktu ribuan tahun untuk membentuk gambut, namun hanya sesaat untuk merusaknya. Jaga gambut #peatlandisnotwasteland”
Referensi:
Materi online gathering Eco Blogger Squad
https://pantaugambut.id/pelajari/proses-pembentukan
https://pahlawangambut.id/wp-content/uploads/2021/11/ICRAF_Fungsi_dan_Peran_Penting_Gambut_AEkadinata_14102021_OKI.pdf
https://tayjuhanafoundation.org/id/blog/mencegah-perubahan-iklim-melalui-konservasi-lahan-gambut
32 Komentar. Leave new
Saya ingat dulu pernah ada program untuk membuat tanah gambut jadi bisa digunakan untuk lahan pertanian. Karena ada anggapan bahwa lahan gambut itu “area nganggur yang tak bermanfaat untuk manusia”. Ini termasuk tidak baik sebenarnya ya mbak, karena ternyata lahan gambut pun memiliki peran penting untuk menjaga kelestarian bumi.
Ternyata banyak ya langkah yang bisa kita lakukan untuk membentuk hutan gambut lagi. Dulu aku pikir langkahnya reboisasi aja. Ternyata itu malah beda tujuan ya.
Rewetting & revegetasi ini rasanya harus sejalan ya. Supaya itu bisa berjalan, jadi perlu revitalisasi.
Mulai sekarang bener2 harus diusahakan ya, soalnya ya itu, pembentukannya membutuhkan waktu yang tidak sebentar
Gambut punya banyak peran penting bagi kelestarian ekosistem
Termasuk menjadi mitigasi perubahan iklim
Di tempatku banyak sekali lahan gambut ini Mba. Kalo orang yg gak paham (kek aku dulu) pasti lihat gambut seperti lahan gabut alias gak ada fungsinya krn dia cuma ilalang di rawa2 dan luas banget berhektar2. Ternyata fungsinya luar biasa berharga. Aku harap setelah ini banyak masyarakat yang punya literasi baik tentang gambut sehingga gak mengalihfungsikan seenaknya
Iya bener mba, padahal kalau lahan gambut terdegradasi juga kita yang akan merugi yah
Jujur, sudah sering banget dengar kata “lahan gambut”. Namun, aku belum pernah baca mendalam tentang lahan gambut ini. Mungkin juga belum pernah bentangan lahan gambut. Atau jangan-jangan, kebun sawit di Riau yang pernah saya datangi, berada di atas lahan gambut? Barusan lihat pantaugambut.id, kalau di sumatera kan banyakan di pesisir timur tuh..wah,,jd penasaran. Terima kasih sharingnya mbak Lintang..
Saya termasuk yang kurang tau manfaatnya lahan gambut. Malah biasanya yang langsung kepikiran sama saya adalah bencana kabut asap. Setelah baca artikel ini jadi tau deh saya. Ternyata manfaatnya banyak dan bagus banget untuk manusia dan bumi
Ngomongin gambut, ingat saat SD karena bahas ini, tapi baru sekarang benar-benar memahami fungsinya. Sedih karena banyak yang hilang. Padahal banyak fungsinya kaya nyerap air juga nyimpan karbon
Ya ampun, ternyata butuh banyak tahun untuk membentuk kedalaman gambut ya, Mbak.
Edukasi seperti sangat penting disebarkan kepada masyarakat karena belum semua masyarakat paham dengan hutan gambut beserta manfaatnya.
Nah makanya, semoga tulisan ini bisa bermanfaat dan membuka wawasan yah mbaa..
Wah, serius aku baru tahu dengan manfaat lahan gambut dalam hal mengurangi polusi. Aku tahunya sebatas fungsinya dalam mencegah banjir dan yang lainnya yang berhubungan dengan air. Wuih, penting juga ya lahan gambut ini. Semoga deh kita semua gak mengutak-atik lahan gambut ini untuk dialihfungsikan jadi bentuk lain. Apalagi untuk industri atau perumahan. Fungsinya dalam mengembalikan alam yang sejuk dan sri jauh lebih besar.
Nah makanya, semoga tulisan ini bisa bermanfaat dan membuka wawasan yah mbaa..
Laju perubahan iklim udah kek naik pesawat jet aja. Cepet banget. Sedangkan sesuatu yang bisa mencegahnya, di mana-mana ada kerusakan, seperti halnya lahan gambut ini.
Kalau dibiarkan terus, kita yang merugi, dampaknya ngeri buat kita. Semoga ada jalan keluar, menghidupkan kembali hutan gambut.
kejadian banget nih di tempatku yang memang terkenal punya lahan gambut. karena sekarang lahan gambutnya banyak dialihkan jadi perumahan akibatnya kami kebanjiran tahun 2021 lalu padahal selama puluhan tahun nggak pernah kena banjir kotaku
Ternyata banyak banget manfaat gambut bagi lingkungan yah. Selain bisa menahan banjir juga bisa menyimpan air. Pantesan sekarang banjir di mana2 yah karena lahan gambut sudah semakin berkurang
Luar biasa ya mba, peran gambut amat signifikan.
Info seperti ini harus terus disebarkan ya
Supaya banyak yg paham
Ya ampun untuk lahan gambut semalam 4 meter butuh waktu 2000 tahun?
Duh bikin matah banget kalau lahan gambut dibakar atau dijadikan perkebunan. Berguna banget lahan gambut ini ternyata. Bisa menahan air biar gak banjir. Kalau musim kering bisa menambah debit air yang surut di sungai.
Lha yaaaa, pembentukannya selama itu tapi ngerusaknya juga semudah itu. Bikin patah hati banget kannnn
Wah teryata Indonesia menjadi salah satu negara yang memiliki lahan gambut terluas ya mba. Dan upaya untuk menyelamatkan lahan gambut harus dilakukan bersama karna banyak keunggulannya
Fungsi Dari Lahan Gambut untuk mitigasi perubahan iklim sangat berperan penting ya.. Makanya harus dijaga juga oleh manusia
Kemarin Kalimantan banjir keknya salah satu penyebabnya ya lahan gambut yang mulai musnah itu yaa. Kok kyk gak kebayang kalau dibangun ibu kota di sana huhu.
Untungnya bisa direstorsi ya mbak, walau kyknya sih bakal butuh waktu lama gitu ya kyknya. Yg penting jangan dirusak lagi aja hiks. Biasanya ulah2 pengusaha yg cuma mau untung + pejabat yg korup keknya.
Hihii iya tuh bida jadi malah banyak oknum di belakang layar ya kan
Salah kaprah yang selama ini ada di pikiran orang yang mengalihkan lahan gambut jadi ladang tuh yang urgent untuk diperbaiki. Edukasi terus kepada seluruh lapisan masyarakat semoga aja membawa hasil ya. Udah kudu kerja ekstra nih untuk menahan laju polusi yang menyelimuti bumi.
Cantik banget videonya..
Aku yang dulu SD selalu mendengar kebakaran yang gak kunjung selesai kalau terjadi di lahan gambut ini senantiasa meluapkan kekesalan dengan kalimat “Kenapa sih, masalah kebakaran hutan aja sulit diselesaikan?”
Tapi ternyata setelah tau bagaimana karakteristik tanah gambut, jadi berubah pikiran “Kenapa kudu terjadi pembukaan lahan di lahan gambut? Please.. selamatkan hutan gambut Indonesia”.
Hwaaa makasih kak Lennnn.
Nah iya kirain bisa cepet gitu ditangani. Padahal faktanya malah bisa terbakar sampai berhari-hari, so sadddd.
Selain bikin sesak napas juga kasian habitat flora dan fauna juga kan ya
Semoga makin banyak yang seperti mbak ini. Menyuarakan pentingnya menjaga lingkungan dan merawat ekosistem yang sudah ada seperti ekosistem tanaman gambut karena fungsinya sangat dibutuhkan
Bener banget ya, butuh waktu lama membentuk gambut tapi menghancurkannya bisa dalam waktu sekejap. Keberadaan lahan gambut ini sangat penting untuk keberlangsungan lingkungan.
sharingnya lengkap bgt kak. jujur tadinya juga lahan gambut mah jg kupikir area yg ga ada fungsinya. kayak tanah biasa. ternyata ku salah
Lahan gambut ini sebenarnya bagian dari ekosistem Indonesia ya mbak. Menjaganya berarti juga turut serta menjaga Indonesia. Semoga kebijakan pemerintah selalu mendukung untuk keamanan lingkungan
Gambut ternyata pentinf banget ya untuk mengatasi perubahan iklim. Ga kebayang kalau gambut makin berkurang bakal sebanyak apa bencNa di Indonesia
kalau baca apa yang bisa kita lakukan, aku langsung lihat sampah rumah tanggaku yang masih berantakan. semoga aku dan keluargaku makin bisa menjaga bumi dengan mengurangi sampah telebih dahulu. terima kasih tulisannya Mbak Lin
Ternyata gambut memiliki banyak peran penting di alam ya maaaak.. sayang banget banyak pembakaran lahan gambut ya.. huhu. Semoga banyak masyarakat yang menjaga kelestarian gambut yaaa.. aamiin