Hai, Moms!
Ngga terasa mas Ghazi sudah belajar bahasa Inggris dengan web aplikasi LEXO LAB selama tiga bulan. Wah jadi pengen cerita ada progress apa aja nih?
Sebelumnya, aku mau berbagi tips dulu bagaimana meningkatkan rasa percaya diri anak untuk ngomong Inggris. Apalagi seperti anakku yang medhok banget karena biasa ngomong Jawa. Jadi aku perlu meyakinkan dulu, kalau belajar bahasa Inggris yang penting adalah berani ngomong.
Table of Contents
Cara Bikin Anak Percaya Diri
Melatih untuk percaya diri memang gampang-gampang susah. Jadi salah satu caranya ya harus sering dilatih sih. Oke deh, yuk simak dulu tipsnya.
1. Contohkan. Moms juga harus percaya diri!
Anak-anak adalah copy cat ulung, kalau mereka melihat orang tuanya percaya diri, mereka juga tak akan ragu menirunya. Dari contohlah, anak-anak bisa belajar. Maka, Moms juga harus percaya diri yah.
2. Mulai dengan simple English
Kalau untuk anak-anak, memang harus dimulai dari simple English. Mulai dengan mengenalkan pada vocabulary sederhana. Harapannya anak-anak akan pelan-pelan menghafal. Tidak harus menggunakan vocab yang keren. Justru berangkat dari vocab yang sederhana bisa menjadi langkah awal peningkatan kepercayaan diri.
3. Melatih kemampuan speaking dengan cara mendengar dan mengulangi
Listening merupakan salah satu cara yang sangat efektif untuk meningkatkan kemampuan speaking. Agar bisa percaya diri ngomong bahasa Inggris ngga cukup hanya dengan mendengar saja. Coba ulangi kata-kata yang sudah didengar. Moms bisa mengulangi beberapa kali untuk mendapatkan pengucapan yang sesuai.
4. Selalu beri anak semangat
Kadang kalau mendapatkan nilai tak sesuai dengan harapan, anak-anak biasanya akan ngambek. Di sinilah peran Moms untuk terus membakar semangat anak-anak agar tidak mudah menyerah.
5. Jangan langsung marah saat mereka berbuat salah
Setiap anak pernah berbuat kesalahan. Beri mereka kesempatan untuk salah dan juga memperbaikinya. Learning by doing lah ya.
6. Beri pujian atas pencapaiannya
Selalu beri pujian atau reward atas pencapaian mereka. Setiap progress yang mereka dapatkan adalah sebuah langkah kemajuan yang sangat berarti. Anak-anak biasanya senang dipuji. Dan akan berusaha keras lagi bila kita memberi apresiasi pada setiap perkembangan yang mereka capai.
Progress Hasil Belajar Bahasa Inggris dengan Aplikasi LEXO LAB
Setelah mencoba daftar yang free trial, kok ternyata masih penasaran yah dengan modul lanjutan. Akhirnya aku memutuskan untuk berlangganan selama 3 bulan. Biar semakin konsisten belajarnya, sekalian membantu meningkatkan rasa percaya diri mas Ghazi juga.
Buat Moms yang masih penasaran tentang web aplikasi ini, boleh juga lho mencoba free trialnya. Masih gratis untuk 5 hari! Kalau mau daftar bisa langsung di sini. Atau bisa langsung follow akun social media LEXO LAB Indonesia: Instagram dan Facebook.
Oh ya, sekarang LEXO LAB punya tampilan baru yang menurutku lebih fresh dan lengkap daripada sebelumnya. Aku sebagai user yang mengikuti dari awal, merasa kalau yang sekarang lebih fun banget dan udah ngga ada kendala teknis lagi.
Seperti yang udah aku bahas di atas, poin-poin untuk meningkatkan percaya diri tersebut sudah lengkap di web aplikasi LEXO LAB. Oke, yuk aku review deh.
1. Contohkan! Moms juga harus percaya diri!
Sebelum belajar, kami biasakan membaca doa. Kemudian sedikit mengulang dengan pelajaran sebelumnya. Saya juga memberi contoh pengucapan yang lantang, baik, dan benar. Kadang dia merasa ngga percaya diri, dan ngomong dengan suara lirih. Awalnya aku juga ikut bete, bikin emosi juga.
“Mas kalau kamu ngomongnya bisik-bisik. LEXO ngga akan denger. Jadinya ngga bisa rekam suara kamu. kalau ngga bisa rekam, nanti penilaiannya juga salah dan kamu ngga akan dapat bintang 5 lho!”
2. Mulai dengan simple English
Belajar mulai dari vocabulary simpel bahasa Inggris, asal anak-anak tahu benda apa itu. Semakin kaya kosa katanya, semakin mudah ke depannya untuk speaking. Karena sudah tahu, apa nama benda yang akan diomongkan.
Ghazi pun suka menirukan apa yang dicontohkan. Kalau dia dapat bintang satu atau dua, dia pasti pengen balik lagi.
3. Melatih kemampuan speaking dengan mendengar dan mengulangi
Seperti contoh ini: I’m in my street
Ghazi benar-benar belajar pronounce dengan serius. Dia benar-benar berusaha agar hasilnya memuaskan dan mendapatkan bintang sempurna.
Di awal mencoba, dia hanya mendapatkan dua bintang karena tidak jelas saat mengucapkan bagian “in my street”.
Setelah mencoba yang kedua juga masih belum mendapat bintang sempurna, karena masih belum jelas mengucapkan “street”. Dia mulai emosi tuh.
“Kok ngga bisa-bisa sih bu? Udah ibu aja yang ngomong”
4. Selalu memberi semangat
Saya bilang dong, “kalau ibu yang ngomong ya nanti ibu yang pinter dong, Mas. Semangat dong! Kapan bisanya kalau gampang nyerah.”
5. Jangan langsung marah saat mereka berbuat salah
“Learning by doing” adalah kata ajaib agar tetap semangat. Kita memang harus belajar dari kesalahan. Kalau bisa terus tanpa pernah melakukan kesalahan, kapan belajarnya?
Jadi saat anak-anak salah, atau masih mendapatkan nilai yang ngga sempurna, yah ngga papa, namanya juga proses belajar.
6. Beri pujian atas pencapaiannya
Akhirnya mas Ghazi bisa mendapatkan bintang penuh pada percobaan ke empat, senang bukan main dia! Saya memberi pujian, “good job!”
Pokoknya dia jadi semakin semangat belajar dan pronounce nya pun semakin membaik.
Setiap mendapat bintang 3 atau 4, dia tidak cukup puas. Dan selalu mengulang sampai mendapat bintang 5.
Pokoknya mas Ghazi ini tipe anak yang awalnya emang ngga percaya diri dan ngomongnya pelan banget. Dia takut ngucapinnya salah. Aku bilang, “ya ngga papa. Kan namanya belajar”.
Apalagi kalau dapat bintang dua atau tiga, udah deh ngambek. Dan dia bakal mengulang terus sampai dapat bintang 5. Hehe. Alhamdulillah semakin ke sini, pronounce nya udah makin bagus dan dia juga menghapal vocab. Sambil diulang-ulang terus di rumah.
Baca Juga:
Belajar Bahasa Inggris Menyenangkan dengan Aplikasi LEXO LAB
Belajar Reading, Listening, dan Speaking Lebih Asyik Bersama LEXO LAB
Penutup
Moms bisa terus membantu anak-anak dalam melatih kepercayaan dirinya. Jangan menyerah untuk memberi contoh dan memberi semangat. Tanamkan pada anak-anak, tak masalah melakukan kesalahan. Karena itu termasuk proses berkembang dalam belajar.
Practice makes perfect itu benar adanya. Semakin anak sering berlatih dan mengulang, maka akan semakin lancar reading, listening, dan speakingnya. Apresiasi small wins mereka, setiap progress yang ada dengan pujian atau reward. Dan jangan pernah membandingkan kemajuan mereka dengan orang lain. Karena setiap anak memiliki tahapan proses yang berbeda.
Semangat belajar semua, see you on top!
63 Komentar. Leave new
Lexo lab ini tersedia buat android n desktop juga ya mbak? makin memudahkan anak belajar bahasa inggris
Iya ini bisa lewat web juga kok mas..
Udah gak heran zaman sekarang kalau ada anak-anak udah jago Bahasa Inggris bahkan sebelum masuk SD, karena platform belajar Bahasa Inggris gak cuma di sekolah formal saja. Kini ada berbagai platform online yang bisa bantu semua kalangan usia untuk memahami Bahasa Inggris. Apalagi untuk anak-anak yaa, semakin dini belajar semakin baik.
Iyaaa kebayang jaman dulu les bahasa Inggris harus ke luar rumah atau di sekolah bareng gurunya ya mba hihi..
Benar, Ibu harus memberi contoh kepada anak. Kalau anak masih belum benar, jangan marah, nanti anaknya mogok. Masya Allah Mas Ghazi hebat, tekun belajarnya. 🙂
Semangatttt!!!
Sebagai orang tua pastinya senang sekali ya, Mbak, kalau anak kita ada kemajuan. Seperti ada kemajuan dalam berbahasa Inggris setelah belajardi Lexolab. Senang sekali ya…
Setiap progress anak emang harus diberi apresiasi biar anak semakin semangat belajar mbaa..hehe
wah keren, anak harus sedari dini diajarin bahasa inggris karena berguna banget, keren jg ada aplikasinya
Bener banget, moms. Belajar bahasa inggris memang yang penting adalah nggak malu praktek. Kita selalu bisa mulai dari hal-hal sederhana dulu. Nggak perlu vocab yang rumit sih…
Bisa belajar dari hal yang sederhana asal anak akrab dulu biar semakin mudah memahaminya ya kak.
Kekuatan “mencontohkan” sih ya yang paling manjur untuk menjadikan anak pun bersemangat belajar bahasa asing seperti bahasa inggris ini ya Mba. Belajar di LEXO LAB bisa dari usia berapa ya?
Karena anak emang cepet banget kalau mencontoh ya kak Acha..
Bisa dari 5 tahun kok..
Aplikasi LEXO LAB benern memberikan manfaat luar biasa, anak anak jadi beneran bisa belajar dengan baik dan memberikan progress yang nyata. mantep banget
Iya bermanfaat banget..
Orang tua juga harus mengerti kebutuhan anak. Termasuk kakak yg udh mengerti kebutuhan anaknya terkait bahasa Inggris. Nah, drpd les di luar di masa pandemi yg kurang aman ini, lebih baik ya pake Lexolab deh. Ckp bljr dari rumah, smg bs mantap ngomong bhs Inggrisnya.
Iya bener mas, apalagi ini kan pandemi lagi tinggi. Jadi emang prefer belajar di rumah, didampingi emaknya wkwkwk/
Mencontohkan berarti keluarga di rumah memberi teladan terbaik untuk si kecil, dan tentunya dengan kesabaran juga ya. Apalagi belajarnya ini bisa by online dari rumah
Ngajarin anak pakai Lexolab bikin aku jadi ikut belajar juga lho jadinya. Apalagi pronounciationnya. Anak juga jadi nambah vocabnya belajar pakai ini.
Nah, kita orang tua sih yang paling penting buat nyontohin biar bisa lancar bahasa Inggris..
anakku juga belajar bahasa inggris pakai LEXO LAB ini, mbak. alhamduillah sekarang dia lumayan banyak tahu kosa kata bahasa Inggris walau masih suka main-main pas belajarnya
Praktis nih belajar bahasa Inggrisnya di Lexolab. Masih kecil udah pinter bahasa Inggris ya. Penting untuk masa depannya.
Senangnya, Ghazi bukan hanya belajar materi bahasa Inggris di Lexola, tapi juga melatih kepercayaan diri ya Moms. Belajar dengan cara menyenangkan di rumah. Perlu direkomendasikan utk ponakanku nih.
Sepakat moms, memang harus ditanamkan sejak dini belajar bahasa inggris. Biar pas gede ga kaget melihat dunia
Aplikasinya bisa untuk belajar gramatikanya juga gak bun, atau hanya fokus listening dan speaking aja?
Ntar yah liat level selanjtnya, saat ini masih listening sama speaking sih..
Anak bungsuku enggak pede ngomong dalam bahasa Inggris karena minder sama kakaknya…Si kakak sempat sekolah di Amerika saat TK ikut Bapaknya sekolah, jadi cas cis cus sampai sekarang lancar Englishnya. Si Adik saat di sana masih bayi jadi, ya enggak ngefek kwkw
Bagus nih metode belajar di LEXO Lab, bisa kucoba nanti buat si bungsu
Waah justru enak dong mba, ntar sambil conversation sama si kaka. But, ini work it juga LEXO LAB nya.
aku punya tetangga yang anaknya itu fasih ngomong inggris, padahal baru umur 3 atau 4 gitu, emang dari kecil dia selalu terpapar konten berbahasa inggris khususnya tontonan televisi dan ortunya pun juga paham bahasa inggris, jadi faktor lingkungan itu berpengaruh sekali ya, hanya saja kekurangannnya si anak tidak bisa di ajak komunikasi bahasa daerah dan mesti bahasa inggris
Tapi gimana dengan bahasa ibunya, apakah udah paham sepenuhnya mas?
Sering banget nih dengar tentang Lexolab. Kayaknya bakal jadi salah satu referensi buat anak saya nanti belajar bahasa inggris nih. Terima kasih ya mbak infonya sangat membantu
wah asik nh ya belajar bahasa inggris sama lexo lab, bisa aku rekomenin ke keponakan-keponakan aku nih
ini poin jangan langsung marah suka keingetan kakakku yang always emosi kalau ngajarin anaknya. aku aja yang liat sampe speechless.
tapi jadinya mikir ke depan gitu, nanti kalau udah nikah dan punya anak, aku bisa gak kayak gitu gak ya :”D
Pilihan terbaik masa kini adalah belajar online di tempat yang menyenangkan.
Anak-anak menjadi banyak pengalaman dan yang pasti di LEXO LAB cara belajarnya FUN banget.
Anak juga akan mudah memahami pembelajaran.
Sebagai orang tua kita memang perlu membekali anak dengan kemampuan bahasa asing seperti bahasa inggris untuk masa depan anak. Dengan Lexolab belajar bahasa inggris jadi lebih menyenangkan buat anak-anak. Bagus banget untuk melatih tingkat percaya diri sang anak dan pelafalan yang benar yaa.
Sekarang aplikasi bertebaran ya Mbak? dan anak-anak makin mudah untuk belajar bahasa asing, tinggal kemauan aja yaa? Semangat selalu Mas Ghazi belajarnya.
Mbak Lintang, menarik sekali infonya. Ini yang tua juga masih perlu belajar, bisa juga nggak ya di Lexo?
Buat anak-anak nih mba hehe
Memang yaa, untuk belajar bahasa seperti bahasa inggris ini, ya gak bisa cepet dan memang harus praktek. kalo gak prAKTEK ya gak akan bisa. Sama kayak anakku nih, awalnya dia juga malu-malu saat mengucapkan sehingga kurang terdengar jelas. Tapi dengan semangat dan dukungan dari kita anak akan terbiasa ya
Mas Ghazi pinter nih, selalu semangat untuk mendapatkan bintang 5. Iya bener banget, kuncinya ada pada percaya diri ya kalau belajar bahasa asing. Salah gapapa lah, namanya juga bukan bahasa ibu, pasti ada ketidaksamaan cara mengucapkan. Diulang-ulang lagi dengan happy ajaaa… semangat yaaa Mas Ghazi.
Sebagai ibu, pendampingan terhadap progress belajar anak termasuk kurus bahasa inggris seperti ini memang penting dilakukan ya. Agar kita bisa mengetahui sejauh mana anak menyukai atau apakah anak mengalami kesulitan dalam proses belajarnya.
Baru tahu nie ada aplikasi Lexolab.. Duh kemana aja aku nih. Aku biasa ngajarin anak model otodidak dan nonton tv sih. Kayaknya kalau terstruktur gini lebih seru ya.. Aku mau coba Lexolab ah, ada trial classnya juga ya.
Aku udah daftar juga nih tapi belum ngulik lebih lanjut. Belajar jadi lebih menarik ya
Wah bagus ni jadi bisa belajar bahasa inggris dr rumah aja pake aplikasi daripada les diluar ya hehe
Senang sekali..
Bisa belajar bareng di LEXO LAB.
Memang kalau untuk belajar bahasa ini special. Mau lancar, ya kudu diulang-ulang dan membentuk sebuah lingkungan dengan bahasa yang sama. Kalau di keluarga kami, yang rajin ngobrol menggunakan bahasa Inggris adalah suami dan anak-anak.
Jadi aku kebagian ngobrolnya pakai bahasa ibu. Hihii..
Ehehe kirainmba Lendy training bahasa korea ke anak-anak wkwkwk
Setuju banget dengan poin nomor 5. Jangan buru-buru marah kalau salah. Belajar bahasa asing wajar kalau ada kesalahan. Jangankan anak-anak, saya kerap keliru pronounciation atau grammar. Toh native speaker guru saya pernah bilang, santai aja, orang bule juga sering keliru grammar Semangat!
Iyaaa kalau saling memberi semangat gini kan enak yah jadi nambah semangatnya hhehe
sekarang serba mudah ya belajar bahasa inggris pakai aplikasi, bisa dimana aja, efektif waktu juga.
Serunya bisa belajar bahasa dengan cara dan metode yang menyenangkan. Visualisasinya bagus ya Mbak, anak-anak jadi kayak main game gitu pantes lah progressnya langsung kelihatan..
Ah iya, seru banget ya mbak belajar bahasa Inggris pakai LEXO LAB ini
Anakku juga baru saja ikutan daftar
anakku juga daftar di lexo lab ini, mbak. cuma berhubung umurnya masih 5 tahun masih lebih suka main-main pas proses belajarnya. kadang dia bisa dengan benar melafalkan kata kadang malah sesukanya aja. tapi setidaknya dia jadi dapat kosakata baru lewat lexo lab ini
Iya emang, kalau masih 5 tahun emang masih mengenalkan ke vocabnya yah mbaa
Iya nih klo disemangati dalam belajar, pasti bakalan lebih happy ya. Semangat belajarnya ya dek…
wah sekarang emang belajar bahasa Inggris banyak caranya dan asik buat anak ya, mulai dari daftar les ke les online kayak ke saya ( heehehe ) ataupun pakai aplikasi. Mau pilih yang mana aja yang penting anak happy dan semangat belajar ya Mba..
Wow… sekarang banyak banget ya mba aplikasi online untuk belajar bahasa inggris. Lexo Lab salah satunya. Makin pintar ya anak2 indonesia
Wah kayaknya nggak cuma anak anak deh akunya juga pengen dong belajar lewat lexo lab. Ada nggak ya yg untuk dewasa
mba Lintang keren banget nggak berhenti kasih semangat agar si kecil jado bahasa Inggris. Emang sih kita yang dewasa aja kalo di semangati oleh orang yang disayang, makin melesat. Lexo Lab andalan ya 🙂
WKwkwk iya mba, saling kerja sama saat up n down. Semangat mbaaa!
Nah benar banget, memulai mengajar anak itu dengan percaya diri dan benar, setuju saya … ibunya yang harus mencontohkannya sebab anak pasti bisa melihat ya ibunya percaya diri dalam melakukan sesuatu atau tidak. Selanjutnya akan lebih mudah belajar, seperti belajar bahasa.
[…] juga dapet report feedback hasil belajar tentang progress perkembangan mas Ghazi dari LEXO LAB. Jadi tahu kan setiap progressnya. Buat […]
Alhamdulillah kita hidup di zaman serba canggih ya mbak. Mau belajar bahasa inggris ga perlu ke luar rumah. Melalui online saja sudah bisa dengan lexolab ini
Iya mbaa bisa banget dicoba anak-anak..