
Brownies Kukus Ketan Hitam Lapis Pandan Anti Gagal
Masa-masa anak liburan gini beneran bikin emak puter otak buat cari aktivitas anak biar ngga gabut. Masa iya kerjaannya sehari-hari kalau ngga nge-game, ya lihat youtube. Pusing malahan nih emak lihatnya. Sehari-hari kalau ngga main ular tangga, main kartu UNO, terus main ludo. Kalau bosen, ya tetep main ular tangga tapi lewat hp, main ludo ya lewat hp. Aduh! Udah ah, cari kegiatan aja yang sama-sama seneng. Kami rencananya mau bikin brownies aja deh. Tapi ngga mau ribet, jadi pake aja yang instan. Ternyata yang instan juga butuh effort. Hihi. Mulai yuk bikin brownies kukus ketan hitam lapis pandan anti gagal!
Table of Contents
Alat dan Bahan Brownies Kukus Ketan Hitam Lapis Pandan

Alat dan Bahan Brownies Kukus Ketan Hitam Lapis Pandan
Apa aja yang harus disiapkan?
Bahan
1 bungkus Pondan Brownies Kukus Ketan Hitam Lapis Pandan
3 butir telur
2 buah santan instan
Margarin (untuk oles wadah)
Alat
Mixer
Panci kukusan
Loyang (wadah)
Komposisi
- Tepung ketan hitam
- Gula pasir
- Susu skim bubuk
- Bubuk santan
- Pengemulsi nabati
- Baking powder
- Garam
- Perisa vanila
Cara Membuat
PANASKAN kukusan dengan api besar.
KOCOK 1,5 butir telur dengan kecepatan tinggi selama ±2 menit sampai mengembang. Masukkan tepung kue Brownies Kukus Ketan Hitam + pengembang I, lalu kocok kembali dengan kecepatan tinggi 6-7menit sampai adonan mengembang dan kental.
MASUKKAN santan kental matang 60 cc, lalu aduk hingga rata dengan spatula/ soletan.
MASUKKAN adonan ke dalam loyang berukuran 20x9x7cm yang telah diolesi margarin/ kertas roti. Kukus dengan api besar selama ±10 menit atau sampai matang (kondisi air kukusan sudah mendidih)
KOCOK 1,5 butir telur dengan kecepatan tinggi selama ±2 menit sampai mengembang. Masukkan tepung kue Brownies Lapis Pandan + Pengembang II, lalu kocok kembali dengan kecepatan tinggi 6-7menit sampai adonan mengembang dan kental.
MASUKKAN sisa santan kental matang 60 cc, lalu aduk hingga rata dengan spatula. Setelah brownies ketan hitam dikukus 10 menit. TUANG adonan ketan pandan di atasnya lalu lanjutkan pengukusan sampai ±15 menit sampai matang.
ANGKAT loyang dari dalam kukusan dan biarkan sampai dingin hingga Kue Brownies Kukus Ketan Hitam Lapis Pandan dapat dikeluarkan dari loyang. Siap untuk disajikan.
Tips :
Untuk mengetahui Kue Brownies Kukus Ketan Hitam sudah matang atau belum, tusuk bagian tengah kue dengan tusuk gigi lalu angkat. Bila tidak ada adonan yang menempel berarti kue sudah matang. Santan instan yang digunakan dapat diganti dengan santan peras.
Manfaat yang Dirasakan Saat Memasak Bersama Anak
Tentu saja selain meningkatkan bonding, masih banyak sekali manfaat yang dirasakan saat masak dan bikin kue bareng anak.
Belajar Proses dan Tahapan
Setiap memasak atau bebikinan sesuatu tentu saja ada tahapan dan proses yang dilalui. Ngga bisa langsung cling….jadi dan tersedia di depan mata kita. Pasti kita akan mengolah bahan mentah menjadi bahan jadi melalui proses yang panjang dan beragam. Kalau ini adalah pengalaman pertama anak-anak, maka bisa dicoba dengan bebikinan yang sederhana atau instan.
Anak-anak bisa dibriefing terlebih dahulu, kali ini akan bikin apa. Bahannya apa saja. Cara membuatnya bagaimana. Langkah apa saja yang harus dilakukan.
Belajar Matematika
Memasak juga secara langsung belajar tentang berhitung dan matematika. Emak bisa mengajari tentang satuan, ukuran konsep banyak dan sedikit serta ukuran. Jumlah telur yang disiapkan, berapa ml jumlah santan yang dibutuhkan, sekaligus bisa diskusi tentang perubahan materi dari cair ke padat. Misalnya air yang dimasukkan dalam freezer bisa menjadi es yang beku.
Membangun Rasa Percaya Diri
Anak-anak tuh PD nya langsung meningkat kalau disuruh masak. Udah aja ngga tahu langsung cemplung sana cemplung sini, mereka mah asyik aja. Jadi tugas emak adalah memberi apresiasi kalau ini enak, ini buatan anak-anak kesayangan yang dibikin sepenuh hati. Jadi anak-anak akan tetap bersemangat bikin terus.
Meningkatkan Bekerja Bersama Tim
Saya punya anak tiga yah, kalau bikin jajan gini semua akan seneng banget saling bantu. Nah, emak bisa berbagi tugas dan jobdesc. Misalnya kakak bagian mixer, adek bagian timbang, si kecil lagi bagian menuangkan tepung. Begitulah teorinya..
Prakteknya? Wussss.. rebutan. HAHAHA. Seruu!
Melatih Motorik Halus
Jelas banget kan kalau memasak harus fokus dan melatih koordinasi mata dan tangan. Memecahkan telur ke mangkuk, menabur topping di atas kue, menyendok, menuang air, dan masih banyak lagi.
Pernah tuh sampai menjatuhkan telur ke lantai. Emak marah? Harusnya tidakkkk! Tapi begitulah, harus belajar juga mengontrol emosi hihi. Belajar lah pokoknya antara emak dan anak-anak. Hehe.
Bye Gadget
Hal yang paling penting adalah bye gadget. Ngga mungkin kan kita main gadget saat memasak. Jelas aja anak-anak jadi ketagihan, sibuk yang produktif, dan belajar sambil bermain. Meningkatkan bonding family time yang seru banget kan?
Selamat bikin jajan temen-temen.. Nanti share resep yah 🙂
Baca Juga:
Mignonne Healthy Snack, Bisa Ngemil Tapi Tetep Sehat
1 Komentar. Leave new
anakku juga suka banget kalau ibunya bikin kue mbak. Sibuk mau bantu, meski nanti klo kelamaan kecapekan. Tapi brownie kukusnya bisa dicoba nih.