Setiap orang punya quote favorit, entah mengutip dari tulisan, omongan, atau bahkan bikin kutipan sendiri. Sebenernya quote itu apa sih? Kok orang-orang seneng banget rumpi tentang quote.
Quote is a group of words or a short piece of writing taken from a book, play, speech, etc. and repeated because it is interesting or useful.
Oxford Learner’s Dictionaries
Ada banyak banget quote yang aku kumpulkan mulai SD, heeeh iya mulai SD. Karena saat itu aku suka banget baca komik, dan banyak banget kata menarik yang bisa aku tulis di diary, di binder, di buku tulis. Hiyaaa. Gelaayyy. Makin ke mari sih bisa nulis quote di notes hp, di blog atau malah bisa nulis di Gdrive dong. Keren kan.
Baca Juga: Dear My Self: Sebuah Kotak Mimpi untuk Masa Depan
Jadi apa aja sih quote favorit yang menginspirasiku?
Jangan Merendahkan Diri Sendiri
Tidak ada yang bisa merendahkan diri kita, kecuali kita mengijinkannya. Anda layak menjadi perempuan yang tangannya di atas, dengan produktivitas, maka buktikanlah!
Septi Peni Wulandani
Entahlah akhir-akhir kelas bunda produktif ini kok jadi lebih banyak semangatnya. Kemarin yang calm down dan b aja pokoknya beresin jurnal dan Project Passion. Sekarang beda setelah melalui zona Open Space. Di mana saat itu aku berani mengalahkan rasa takutku untuk tampil secara live. Bagiku yang introvert, tidak mudah ngomong dilihat secara live even ngga ada orangnya langsung di depanku. Demam panggung, mules, masuk angin dan segala persiapan seperti mau sidang rasanya. Tapi berkat temen-temen yang saling support dan quote di atas, aku berani mencoba.
Baca Juga: Alasan Kenapa Harus Ngeblog, Pentingkah?
Aku yang sangat minder, ngga berani mengutarakan pendapat, malu mau mengangkat tangan, setelah ikut IP jadi banyak mengambil peran. Benar memang, tidak ada seorang pun yang bisa merendahkan diri kita, kecuali kita mengizinkannya. Buktikanlah! Dan aku sudah membuktikan.
Cara melawan rasa takut, adalah dengan menghadapinya. Ngga usah kalah dengan rasa takut, yakin saja kita bisa menang.
Lintang Gumilang
Jadilah Inspirator untuk Diri Sendiri
Kita tidak perlu bercita-cita untuk menjadi inspirator bagi orang lain, namun jadilah inspirator untuk diri sendiri agar menjadi lebih baik lagi, maka tanpa diminta orang di sekitar kita akan terinspirasi dengan kita.
Septi Peni Wulandani
Tidak salah memang bila ingin menjadi inspirasi untuk orang lain. Seperti tulisan-tulisan saya selama ini di blog, aku ingin agar bermanfaat bagi orang lain. Tapi aku juga ngga bisa memaksa semua orang baca tulisanku kan? Aku yakin setiap tulisan mempunyai pembacanya sendiri, punya jodohnya sendiri. Pun saat aku memutuskan berbagi cerita sebagai penyintas. Aku ngga bisa memaksa setiap orang harus melihat videoku. Niat awalku hanya, aku ingin berbagi. Aku ingin menyemangati diriku sendiri, aku ingin membei catatan kepada diriku sendiri kalau aku seudah melewati semua ini dengan baik, insya Allah.
Meski orang lain tidak terinspirasi dengan kita, kita tidak akan kecewa karena kita bertekad sedari awal bahwa apapun yang kita lakukan adalah untuk perubahan diri yang lebih baik.
Septi Peni Wulandani
Setidaknya aku sudah berusaha dengan sepenuh hati dan melakukannya dengan bahagia. Apabila memang tidak ada yang terinspirasi, biarlah. Tak usah kecewa karena apapun yang kita lakukan memang untuk perubahan diri kita yang lebih baik. Alhamdulillah respon video yang ku upload diterima dengan baik, banyak testi positif, dan itu semua adalah bonus. Bisa berbagi dengan orang lain kemudian mereka bisa menerimanya adalah sesuatu yang luar biasa tak ternilai buatku.
Mengisi Tangki Bahagia
Jangan berusaha membahagiakan orang lain kalau tangki bahagiamu sendiri kosong. Apa yang akan kamu bagikan? Penuhi tangkimu dulu baru berbagilah.
Lintang Gumilang
Seringkali bisa membahagiakan orang lain memang menjadi suatu kebahagiaan sendiri, tapi apakah yakin tangki kebahagiaan kita sudah penuh? Penuhi dulu tangki bahagia diri sendiri, baru berbagilah dengan orang lain. Kalau tangki bahagia kita kosong, apa yang akan kita bagikan?
Bahagia itu dari diri sendiri dulu bukan menunggu. Apakah kita menunggu orang lain bahagia dulu baru bisa merasa bahagia? Tidak. Bahagia itu..
Bahagia itu diciptakan bukan ditunggu. Bahagia itu ditularkan bukan diajarkan. Kalau kita tidak tertular kebahagiaan orang lain, itu karena ada rasa iri dengki, hasad, hasud yang menutupinya. Maka hilangkanlah.
Septi Peni Wulandani
Kadang pernah juga pikiran yang tiba-tiba melintas seperti itu. Kok si A sering banget jalan ke luar negeri, kok si B anaknya udah bisa begini begitu, kok si C pasangannya bisa romantis gitu sih, kok si D enak bisnisnya lancar. Wah bahaya ini kalau udah muncul pikiran kaya gini. Woy semua sudah ada porsinya, semua punya takaran rezeki sendiri. Kita ngga tau kan seberapa keras mereka berusaha mendapatkan itu semua dan ada apa saja dibaliknya? Mensyukuri yang kita punya itu lebih mulia, dan berbahagialah dengan apa yang sudah kita terima.
Mungkin rumput tetangga lebih hijau. Tapi kita tidak pernah tahu bisa jadi itu rumput sintetis.
Lintang Gumilang
Malang, 2 Maret 2021
2 Komentar. Leave new
Good blog, who motivated you in this writing?
Artikel yang bagus, terimakasih sharingnya, silahkan kunjungi
website kami