Setelah menyelesaikan pendidikan, pasti dong setiap orang akan berpikir untuk mulai melamar pekerjaan. Melamar pekerjaan memang membutuhkan sebuah kesabaran, ketekunan, dan persiapan yang matang. Ada beberapa persayaratan dan dokumen yang harus dilampirkan, salah satunya adalah CV lamaran kerja. CV lamaran kerja yang kamu buat harus menarik, tapi juga baik dan benar. Ini poin penting yang membuat surat lamaran kerja milikmu dilirik oleh HRD perusahaan tersebut.
CV memang gunanya menginformasikan detail diri kamu selengkap-lengkapnya, agar perusahaan kepincut dan tahu detail tentang dirimu lalu menerima kamu menjadi karyawannya. Lantas, apa aja sih yang perlu dicantumkan?
Table of Contents
7 Hal yang harus dicantumkan pada CV
Penting sekali memahami cara membuat CV yang menarik dengan struktrur yang baik di dalamnya. Jangan hanya member informasi abal-abal dan ala kadarnya hanya untuk menggugurkan persyaratan. Kamu harus bisa membuat HRD bisa mengenalmu dengan informasi yang telah kamu berikan selengkapnya melalui CV. Simak yuk..
Informasi Pribadi
Biasanya orang cuma mengisi informasi penting berupa nama, alamat, nomor hp yang bisa dihubungi. Padahal semakin kamu memberikan data lebih lengkap malah menjadi nilai plus. Misalnya kamu bisa menambahkan agama, alamat surel, dan akun sosial media aktif yang kamu miliki.
Tahu ngga, kalau sekarang tuh HRD udah mulai mengecek kepribadianmu melalui akun media sosial punyamu. Jadi HRD akan melihat keseluruhan postingan yang ada di IG, twitter, maupun Facebook milikmu.
Kamu update status apa sih? Kamu bikin story apa sih? Bahkan apa yang kamu share di beranda FB pun bisa menunjukkan karkater dan sifatmu. Hati-hati yah dengan jempolmu, hehe.
Jangan sampai salah mengisi informasi penting seperti nomor yang bisa dihubungi. Cek berulang kali yah. Karena biasanya kalau kamu lolos, akan dihubungi lewat telepon atau mungkin surel.
Deskripsi Singkat
Di bawah ini adalah contoh CV lamaran kerja yang sudah ada deskripsi singkat diri tapi juga menjelaskan profile, tujuan melamar pekerjaan dan hobby. Menjelaskan hobby ini cukup menarik, jadi HRD akan tahu apa saja yang kita lakukan di waktu luang saat tidak bekerja.
Selalu berikan deskripsi singkat tentang dirimu tapi secara jelas. Dari sinilah HRD bisa mengenal tentang dirimu. Bisa menjadi nilai jual utama sebagai bahan pertimbangan untuk meloloskanmu ke tahap selanjutnya atau tidak.
Kamu bisa membuat deskripsi sisi positif dirimu selama ini, prestasi apa yang kamu miliki. Kemusia ceritakan sisi positif dirimu di dunia kerja, atau mungkin pengalaman kerja sebelumnya. Jangan lupa sebutkan ketretarikanmu pada hal yang berkaitan dengan posisi kerja yang sedang kamu incar. Tonjolkan karakter positif milkmu yang bisa menarik perhatian HRD.
Riwayat Pendidikan dan Pelatihan
Poin ini sanga penting, karena kamu harus memberikan informasi lengkap tentang riwayat pendidikanmu mulai dari yang terendah sampai tertinggi.
Kamu juga harus menyebutkan secara lengkap pendidikan terakhir yang kamu tempuh. Misalnya kamu seorang sarjana, maka berikan informasi data tahun kelulusan, jurusan, fakultas, dan universitas tempatmu kuliah.
Kamu pun bisa mencantumkan nilai IPK sebagai bahan pertimbangan. Ada beberapa perusahaan yang mensyaratkan nilai IPK minimal tertentu.
Kalau pendidikanmu hanya sampai SMA, jangan khawatir. Kamu bisa mengopotimalkan dengan mencantumkan pelatihan apa saja yang pernah kamu ikuti. Apalagi bila kamu punya sill dan pernah ikut pelatihan yang berhunungan dengan posisi yang sedang kamu lamar.
Jangan lupa mencantumkan informai pelatihan tersebut, jenis pelatihan, kapan waktu penyelenggaraannya, dan siapa yang menyelenggarakan.
Prestasi
Mencantumkan prestasi yang dimiliki merupakan sebuah nilai tambah yang sangat menguntungkan buatmu agar dilirik oleh perusahaan. Masukkan semua prestasi yang kamu miliki terutama yang berkaitan dengan posisi yang sedang kamu incar.
Misalnya kamu melamar posisi sebagai content writer, kemudian kamu pernah memenangkan lomba penulisan artikel ilmiah. Cantumkan juga di CV yah.
Tapi jangan cantumkan prestasi yang tak ada hubungannya dengan lamaran pekerjaan kalau misalnya kamu pernah menang lomba mewarna saat SD. Hihi.
Pengalaman Organisasi
Pengalaman organisasi pun merupakan salah satu poin yang tak kalah penting. Mengapa?
Perusahaan perlu menilai sejauh mana kamu hisa bekerja dalam tim. Kalau di perusahaan pasti kita akan bekerja dengan melibatkan banyak orang. Dari pengalaman berorganisasi bisa dinilai seaktif apakah kamu dalam bekerja bersama tim.
Tuliskan jabatan dan organisasi, serta berapa periode kamu menjabat. Misalnya kamu pernah jadi ketua himpunan, tuliskan aja. Jadi kamu bisa memeliki kelebihan dan peluang lolos yang semakin besar.
Buat yang masih fresh graduate atau minim pengalaman kerja, informasi ini sangat penting karena bisa mengganti pengalaman kerja. Cocok buat kamu yang aktif banget berorganisasi.
Keahlian (skill)
Sekarang tuh memiliki skill adalah kewajiban. Lantas kamu punya skill apa?
Misalnya kamu bisa menggunakan aplikasi tertentu sebut saja Corel atau Photoshop. Atau kamu bisa dan menguasai bahasa asing selain bahasa Inggris.
Kamu bisa mencantumkan semua skillmu meskipun tak berkaitan dengan latar belakang pendidikan. Semakin banyak keahlian yang kamu miliki, bisa jadi penilaian di bidang wawasan dan kreativitas kamu dalam bekerja.
Misalnya anak jurusan Teknik Kimia tapi bisa menggunakan Adobe Photoshop. Keren kan. Ini menunjukkan kamu bisa memiliki keahlian dan kemampuan di berbagai bidang.
Pengalaman Kerja dan Referensi
Informasi pengalaman kerja juga wajib kamu masukkan dalam CV. Kalau kamu lihat, bnayak sekali contoh CV lamaran kerja yang memberikan informasi pengalaman kerja. Bahkan dari posisi awal mereka pertama kali bekerja sampai posisi terbaru saat ini.
Kamu juga bisa meminta referensi dari perusahaan kamu bekerja sebelumnya. Bisa juga dari ahli yang kompeten untuk memberikan referensi terhadap hasil kerjamu. Setelah mengetahui pengalaman bekerjamu di perusahaan sebelumnya, harapannya calon perusahaan baru tertarik untuk memilihmu menjadi karyawan baru mereka.
Penutup
Kamu perlu menambah wawasan dalam membuat CV yang baik dan menarik. Jangan luma mencantumka 7 hal di atas yang telah disebutkan. Apalagi saat ini persaingan dunia kerja luar biasa ketat.
Sekarang kamu bisa langsung mencoba membuat CV baru kamu, dan selamat berburu mencari kerja ya!
Baca Juga:
Tips Menulis Surat Lamaran Kerja Tulis Tangan, Cocok untuk Fresh Graduate!
1 Komentar. Leave new
I enjoy reading a post that will make men and women think.
Also, many thanks for permitting me to comment!