Siapa yang suka ramen? Ahhh, kayanya semua bakal suka mie yang berasal dari Jepang ini yah. Apalagi sekarang musim hujan kan, makan mie ramen berkuah yang pedas kayanya bisa bikin mood meningkat. Apalagi pulang kerja, beuh rasanya pengen makan mulu deh!
Temen-temen udah tahu sejarah ramen kah?
Aku mau cerita dikit yah..
Table of Contents
Sejarah Asal Usul Ramen: Pengaruh Cina di Jepang
Jepang dahulunya tertutup untuk perdagangan luar negeri pada era Meiji (1868 – 1912). Namun pada awal 1880-an, pedagang China tiba di kota pelabuhan Yokohama dan mendirikan Chinatown di sana. Banyak gerai restoran Cina yang mulai bermunculan.
Salah satu hidangan yang populer saat itu adalah “la mian” atau mie tarik dalam bahasa Kanton. Kemudian diadopsi pelanggan Jepang menjadi “ramen”. Hingga kini ramen menjadi hidangan terkenal, di mana banyak yang mengenalnya dari Jepang.
7 Jenis Ramen Jepang Menggoyang Lidah
1. Ramen Miso: Gurih dengan Sentuhan Asin
Ramen Miso memang terkenal dengan rasanya yang gurih dan agak asin, banyak yang menyukai miso. Terbuat dari pasta fermentasi kedelai atau kacang, kamu bisa mencicipi kuah kaya yang gurih namun ngga keasinan. Sungguh perpaduan sempurna dalam setiap suapnya.
Kuah miso biasanya dibuah dengan mencampur pasta miso dengan kadu daging atau ayam yang udah direbus cukup lama. Proses ini yang menghasilakan kenikmatan dan aroma unik khas.
2. Ramen Kari: Rasa Rempah yang Kuat
Apakah kamu penggemar kuah kari?
Makanan Jepang ini biasanya disakijan saat panas sehingga aromanya benar-benar memikat. Jenis kuah kari ini pasti mudah dijumpai di setiap restoran Jepang. Seperti yang kamu ketahui, jenis kuah kari memang bertekstur kental dengan warna coklat.
Rasa rempahnya juga kuat, sehingga ada beberapa orang yang mungkin kurang menyukainya. Tapi banyak juga yang menjadikan menu ini masuk dalam daftar favorit mereka.
3. Ramen Shio: Ramen Tertua di Jepang
Banyak yang mengira kalau Miso adalah jenis ramen yang paling tua. Ternyata ramen pertama di Jepang adalah Shio atau garam. Yah mungkin sekitar jaman edo yah, dengan rasa yang ;ebih salty daripada ramen jenis lainnya.
Kamu yang lebih suka rasa asin pasti akan langsung jatih cinta sama kuah beningnya, dengan potongan daging ayam, daun bawang serta potongan nori.
Kaldunya memang terbuat dari kaldu ayam, namun bisa dimbumbui dengan saging sapi. Mie yang digunakan umumnya adalah mie tebal tidak keriting yang bentuknya lurus memanjang.
Baca Juga: Rekomendasi Restoran Jepang di Bandung Terpopuler dan Terbaik
4. Ramen Shoyu: Ramen Klasik yang Menghangatkan
Selain Shio, ada ramen Shoyu yang memiliki rasa asin nan gurih. Saat perutmu berteriak meminta sesuatu yang hangat dan lezat, ramen Shoyu bisa menjadi sajian yang sempurna. Menggunakan kuah kaldu atau ikan yang dimasak dengan kecap asin. Rasanya klasik namun sangat menghangatkan hati.
Sentuhan asin dari kecap asinnya menjadi ciri khas utama ramen Shoyu. Seperti menikmati sajian dari kampung halaman yang merindukan.
Baca Juga: Cara Membuat Steak Daging Sapi yang Mudah dari Rumah
5. Ramen Tsukemen: Sajian yang Dinikmati Berbeda
Kalau pingin pengalaman yang berbeda, silakan mencoba varian ramen ini. Mie dan kuahnya disajikan terpisah, lho. Jadi kamu bisa mencelupkan mie ke dalam kuah sebelum menikmatinya. Sensasi unik ini bakal mengugah selera kamu dan menciptakan pengalaman baru.
Kuah Tsukemen biasanya lebih kental juga, karena memastikan setiap helai mie yang dicelupkan dalam kuah akan meresap hingga menciptakan kenikmatan autentik.
6. Ramen Seafood: Kelezatan Laut dalam Tiap Gigitan
Pecinta seafood wajib mencoba pilihan ramen yang satu ini. Sajian udang segar, hingga kerang lezat, tak kalah menggoyang lidahmu dalam setiap gigitan.
Beragam topping dengan protein lengkap akan memenuhi mangkokmu. Udang yang segar, cumi-cumi empuk, kerang enak, hingga kepiting yang juicy akan memikat dalam sajianmu.
7. Ramen Vegetarian: Kecintaan Tanpa Daging
Terus gimana yang ngga makan daging?
Tenang aja guys! Kamu bisa tetap menjalankan menu veggi-mu karena ada opsi ramen khusus untukmu. Kuah nabati yang lezat dengan berbagai pilihan sayur segar dan tekstur memukau. Kamu tetap bisa menikmati sajian ramen tanpa daging dengan rasa yang tetap nikmat.
Jadi kalau kamu pengen makan ramen tapi tetap sehat, coba aja vegetarian ramen ini.
Setiap daerah di Jepang memiliki variasi ramen yang unik, semua punya ciri khasnya masing-masing. Kamu bisa menikmati sesuai dengan pilihan yang paling kamu sukai.
Dari sejarah panjangnya hingga popularitas globalnya yang makin meningkat, ramen tetap menjadi pilihan utama bagi pecinta kuliner di seluruh dunia.
