Salah satu tren terkini di dunia fashion adalah gaya hypebeast. Kepopuleran tren ini didukung dengan berkembangnya bisnis clothing bergaya hypebeast. Hypebeast adalah pasar yang sebenarnya mudah untuk dijangkau asal tahu triknya.
Untuk memulai bisnis clothing, Anda tidak perlu khawatir mengenai modal karena bisa melakukanpinjaman uang. Nah, untuk hal lain yang perlu disiapkan, simak artikel berikut ini.
Table of Contents
Mengenal Lebih Gaya Hypebeast
Sebelum membahas mengenai memulai bisnis clothing, Anda perlu mengetahui mengenai hypebeast terlebih dahulu. Jika Anda mencari informasi mengenai hypebeast di Google, yang muncul pertama adalah sebuah situs e-commerce bernama Hypebeast.
Di e-commerce ini Anda akan menemukan berbagai koleksi busana hingga sepatu keluaran merek-merek ternama yang menjadi favorit di kalangan anak muda.
Namun, hypebeast juga bisa bermakna lain yaitu julukan bagi orang-orang yang terobsesi (beast) dengan berbagai hal yang kekinian atau hebat (hype), terutama dalam dunia fashion. Maka, tidak heran jika banyak bisnis clothing yang bergaya hypebeast dengan target pasar anak muda kekinian.
Cara Memulai Bisnis Clothing
(sumber: pexels.com)
Lalu, bagaimana cara memulai bisnis clothing? Salah satu bisnis clothing yang populer di kalangan anak muda adalah Erigo. Berbagai jenis fashion mulai dari pakaian, sepatu hingga tas ditawarkan oleh brand tersebut. Dengan berbagai desain dan model yang menarik, Erigo berhasil menjadi salah satu bisnis clothing yang populer di masyarakat, khususnya di kalangan anak muda.
Bagi Anda yang baru memulai perjalanan untuk membangun bisnis clothing, Anda tidak perlu khawatir mengenai modal karena ada pinjaman dana bank yang bisa membantu bisnis Anda.
Selain itu, Anda harus mengetahui beberapa hal yang perlu dilakukan agar bisnis bisa berjalan lancar. Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk memulai bisnis.
1. Tentukan Gaya
Pertama yang perlu dilakukan adalah tentukan gaya brand yang akan Anda luncurkan. Hal ini penting dilakukan untuk menentukan target pasar yang akan menjadi pelanggan bisnis clothing Anda.
2. Ketahui Target Pasar
Selanjutnya Anda bisa menentukan target pasar Anda. Karena gaya hypebeast populer di kalangan anak muda, maka Anda bisa mengetahui tren terkini di kalangan anak muda.
3. Buat Rencana Penjualan
Buat rencana penjualan mulai dari menentukan modal, apakah perlu melakukan pinjaman uang hingga pengeluaran selama produksi dan tahap penjualan nantinya.
4. Beri Nama Brand
Beri nama brand yang sesuai dengan gaya clothing Anda. Pilihlah nama yang tidak sulit untuk dihafalkan serta mudah untuk dituliskan.
5. Daftarkan Bisnis Anda
Daftarkan bisnis Anda agar mendapat izin resmi untuk melakukan usaha. Siapkan dokumen yang diperlukan dan sesuaikan dengan aturan yang berlaku.
6. Buat Desain Brand
Buatlah desain menarik yang menggambarkan brand Anda. Sesuaikan juga dengan target pasar yang dituju.
7. Mulai Pembuatan Produk
Setelah membuat desain, Anda bisa memulai pembuatan produk. Pastikan kualitas produk Anda sudah baik sebelum mulai dipasarkan.
8. Uji Coba Produk
Lakukan uji coba pada produk yang akan dijual. Hal ini dilakukan agar tidak ada barang cacat yang dipasarkan.
9. Lakukan Penjualan
Terakhir, Anda sudah bisa memulai untuk melakukan penjualan. Anda bisa melakukan promosi dengan tepat agar target penjualan yang sudah ditentukan bisa tercapai.
Setelah mengetahui cara untuk memulai bisnis clothing, Anda juga harus mengetahui cara membangun brand pakaian yang hypebeast agar bisa mencapai target pasar yang diinginkan. Beberapa cara yang bisa Anda lakukan agar bisnis semakin berkembang adalah sebagai berikut.
1. Ikuti Perkembangan Zaman
Seiring berkembangnya zaman, gaya baru akan terus bermunculan. Maka, Anda harus memperhatikan setiap tren agar produk yang dihasilkan dari brand Anda tetap bisa sesuai dengan tren yang berlangsung.
2. Utamakan Kebutuhan Pelanggan
Pelanggan adalah faktor terpenting dalam sebuah bisnis. Pastikan Anda selalu mengutamakan kebutuhan pelanggan. Hal ini bisa didapatkan melalui survey di media sosial maupun review yang dilakukan oleh pelanggan.
3. Perluas Jaringan Bisnis
Agar bisnis Anda semakin berkembang, Anda bisa memperluas jaringan bisnis. Mulai dari membuka cabang maupun menambah rekan untuk bekerja sama.
4. Lakukan Evaluasi dan Pengukuran Kinerja
Terakhir, lakukan evaluasi serta pengukuran kinerja di berbagai bidang pada bisnis Anda. Evaluasi ini bisa dilakukan secara berkala untuk mengetahui kendala dan keberhasilan bisnis yang telah Anda kembangkan.
Pinjaman Uang DBS KTA
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis clothing, DBS KTA hadir untuk membantu membangun bisnis Anda. DBS KTA adalah pinjaman dana bank yang diberikan kepada debitur tanpa jaminan. KTA bisa digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari biaya pendidikan, gaya hidup, hobi, renovasi rumah hingga pinjaman modal usaha.
Pinjaman uang yang diberikan oleh DBS KTA memiliki berbagai keuntungan yang menarik. Beberapa keuntungan tersebut antara lain:
Pinjaman hingga 300 juta Rupiah
Cicilan sampai 36 bulan
Bunga flat mulai dari 0.88%
Persyaratan yang mudah. Anda hanya harus berdomisili di daerah cakupan DBS KTA yaitu wilayah Jabodetabek, memiliki e-KTP dan NPWP, memiliki penghasilan paling sedikit senilai Rp5 juta setiap bulan dan memiliki kredit bank lain dengan limit minimal sebesar Rp10 juta.
Produk pinjaman uang ini bisa membantu Anda untuk memulai bisnis clothing hingga berbagai kebutuhan lainnya tanpa perlu pusing memikirkan dana. Untuk informasi lebih lengkap, Anda bisa mengunjungi https://www.dbs.id/id/treasures-id/kta/pinjaman-dbs-kta.page dan segera ajukan pinjaman Anda.
