Seni lukis ternyata punya banyak berbagai macam aliran. Ya ampun aku awam banget sama dunia seni modern, dan jadi pengen kepo lebih jauh. Aliran ini didasarkan pada tema, teknik, corak, dan gaya lukisan dari masing-masing karya.
Oke aku akan mengupas sedikit tentang seni lukis yah.
Seni lukis merupakan salah satu bentuk ekspresi yang paling tua dan paling kaya sepanjang peradaban manusia. Melalui lukisan, seorang seniman bisa menyampaikan berbagai emosi, cerita, bahkan kritik sosial dalam berbagai aliran.
Setiap seni lukis punya ciri khas, teknik, dan filosofi yang berbeda satu sama lain. Hasil seni lukis memuat representasi yang beragam, mulai dari gambar abstrak hingga potret manusia, hewan, dan pemandangan.
Menurut Soedarso Sp, melukis merupakan kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan datar dari objek tiga dimensi dengan tujuan mendapatkan Kesan tertentu. Menurut Soedarso, karya seni sendiri erat kaitannya dengan pelibatan ekspresi, emosi dan gagasan pencipta secara penuh.
Berikut ini beberapa aliran seni lukisan populer yang patut kamu kenal, mulai dari gaya realistis hingga ekspresi abstrak yang penuh imajinasi.
Table of Contents
Aliran Seni Lukis Populer
1. Realisme
Realisme merupakan aliran yang menunjukkan suatu peristiwa, keadaaan sehari-hari, penggambaran dunia secara nyata, akurat dan objektif. Tanpa ada tambahan unsur imajinasi atau emosi yang dilebih-lebihkan.
Realisme sendiri muncul pada pertengahan abad ke-19 sebagai reaksi pada romantisme yang penuh drama.
Ciri-ciri:
Detailnya mirip dengan objek aslinya.
Temanya mengangkat kehidupan sehari-hari, masyarakat, hingga alam.
Subjek seninya tidak dibesar-besarkan atau dramatisasi ala romantisme.
Tokoh terkenalnya: Gustave Courbet, Jean-François Millet.
2. Romantisme
Aliran ini menggambarkan kenyataan yang dibumbui Kesan dramatis dan mempunya nuansa Bagai dalam mimpi. Kamu bisa membayangkan kapal yang terombang-ambing karena badai, sosok manusia di atas bukit kala senja berlabuh, dan sebagainya.
Ciri-ciri:
Imajinatif walau tetap realistis.
Menggunakan intensitas emosional yang cukup tinggi.
Menggambarkan perasaan yang kuat dengan perumpamaan serta simbol.
Tokoh terkenal: Francisco Goya, Caspar David Friedrich, JMW Turner.
3. Kubisme
Diperkenalkan oleh Pablo Picasso dan Georges Braque pada awal abad ke-20. Aliran ini merupakan aliran yang memuat berbagai sudut pandang dari suatu objek di dalam satu gambar yang sama. Lukisan yang dihasilkan terdeformasi dan terfragmentasi.
Kubisme juga memecah objek menjadi bentuk-bentuk geometris dan menampilkan sudut pandang secara bersamaan.
Ciri-ciri:
Bentuk geometris seperti kubus, segitiga, dan silinder.
Warnanya cenderung monokrom atau netral.
Mengeksplorasi bentuk terbuka dan memadukan latar dengan objek di depannya.
Tokoh terkenal: Pablo Picasso, Georges Braque, Fernand Leger.
Surealisme
Aliran seni lukis ini menghadirkan gambar objek yang nyata dalam keadaan tidak mungkin terjadi dalam dunia nyata. Sehingga kamu yang melihat bisa sepeti terbawa di alam mimpi. Gambarnya nyata namun dalam kondisi tak nyata, misalnya: manusia yang melayang, rumah yang meleleh, posisi mulut dan hidung yang tertukar.
Lukisan aliran ini seringkali tidak biasa, magis, dan penuh simbolisme.
Ciri-ciri:
Objeknya Nampak nyata dalam kondisi yang mustahil.
Berada dalam nuansa dunia imajinasi.
Simbolisme yang dalam.
Tokoh terkenal: Salvador Dalí, René Magritte, Andre Breton.
5. Abstrak
Aliran ini akan mengesampingkan unsur bentuk dari lukisan. Sentuhan seni modern pun membuat aliran ini makin cantik di tangan yang tepat. Abstraksi berarti Tindakan menghindari peniruan objek secara mentah.
Seni abstrak tidak selalu menggambarkan sesuatu yang bisa dikenali secara langsung.
Ciri-ciri:
Tidak menggambarkan objek secara langsung.
Penekanan pada komposisi visual, warna, dan tekstur.
Bebas interpretasi bagi penikmatnya.
Tokok terkenal: Wassily Kandinsky, Piet Mondrian.
Kesimpulan
Ternyata berbagai aliran seni lukisan bisa menunjukkan betapa luasnya cara para seniman mengekspresikan diri. Mulai dari keindahan Realitas yang detail dan realisme hingga kebebasan berekspresi dalam Abstrak.
Kalau kamu ingin memahami lebih lanjut dan mulai mecoba, penting banget mengenali berbagai aliran untuk menentukan langkah awalmu menemukan gaya paling sesuai dengan kepribadianmu.
